RAWA
BANGUN SEBAGAI INDUSTRI KREATIF
KABUPATEN
POLEWALI MANDAR
Pariwisata adalah salah industri yang bisa memicu
tumbuhnya usaha-usaha jasa pariwisata yang dikelolah oleh
pemerintah atau masyarakat. Salah satu industri pariwisata adalah Daya Tarik
Wisata Buatan, daya tarik wisata buatan adalah atraksi wisata yang dibuat oleh
manusia. ada banyak daya tarik wisata buatan di Indonesia, salah satunya di
Provinsi Sulawesi-Barat yang letaknya di Kabupaten Polewali Mandar yaitu Rawa
Bangun.
Rawa Bangun terletak di
jalan Poros Biru desa Kanang kabupaten Polewali Mandar provinsi Sulawesi Barat.
Tempat ini dahulunya merupakan sebuah rawa kemudian dibuat menjadi daya tarik
wisata kuliner dan dikelolah sendiri oleh suatu keluarga
(Swasta) dengan menawarkan
konsep keluarga dan untuk rekreasi. Dengan potensi
tersebut ditambah dengan berbagai fasilitas pendukung, maka Rawa Bangun menjadi
salah satu tempat favorit bagi wisatawan.
Di tempat ini pengunjung dapat memanjakan diri dengan suasana
alam yang indah. Di beberapa tempat terdapat kolam pemeliharaan ikan dan di
atas kolam terdapat beberapa buah gazebo bambu. Di kawasan Rawa
Bangun terdapat banyak
pohon durian, langsat dan rambutan yang menambah keasrian tempat yang hanya
berjarak kurang lebih 8 kilometer dari Polewali, ibukota Kabupaten
Polewali Mandar.
Dengan
harga yang relatif terjangkau yaitu dengan kisaran Rp. 5.000,- untuk dewasa dan Rp. 3.000 Untuk anak-anak,
pengunjung dapat menikmati kuliner lokal seperti Ikan Mas atau ikan Nila
(Bakar/Goreng), Ayam dan Bebek. Di dalam Kawasan yang luasnya sekitar 3
ha ini terdapat beberapa fasilitas antara lain; Kolam memancing, Kolam Renang bagi
anak-anak, Permandian alam, Mushollah, Karaoke, Tempat Meeting dan lain sebagainya.
Rawa
Bangun dalam pengembangannya sebagai daya tarik wisata masih membutuhkan
konsep-konsep pengembangan seperti promosi, sosialisasi dan penambahan
fasilitas pariwisata. Sosialisasi ini diperuntukan kepada masyarakat dan
karyawan di Daya Tarik Wisata. Dalam pengembangan Rawa Bangun, pengelola
mengembangkan konsep sendiri untuk menjadikan daya tarik wisata rawa bangun
berkembang. Daya Tarik Wisata Rawa Bangun di kelola secara swasta (Private) dan bekerja sama dengan
Pemerintah dalam dalam pelatihan dan promosi daya tarik wisata Rawa Bangun.
Pemerintah juga menyediakan Media Cetak dan Media Elektronik seperti website
dan Stasiun TV Nasional dan Lokal untuk mempromosikan Daya Tarik Wisata Rawa
Bangun.
|
Sebagai daya tarik
wisata yang dikelola secara pribadi, dalam pembangunan infrastruktur dan
fasilitas mengikuti kemampuan dana pemilik. Daya tarik wisata Rawa Bangun
sebagai industry kreatif karena dibuat dari kreatifitas dan inovasi dari
pendirinya. Rawa Bangun saat ini masih dalam tahap pengembangan baik
infrastruktur dan fasilitas. Kondisi jalan dari Poros Polman-Majene menuju daya
tarik wisata bagus dan tidak berlubang hanya saja untuk kendaraan besar seperti
bus pariwisata kesulitan karena keadaan jalan
yang agak sempit tidak sebesar jalan poros dan dapat menyebabkan kemacetan bila
terlalu banyak kendaraan besar yang masuk. Untuk lahan parkir di Daya tarik wisata
Rawa Bangun sangat kurang dan tidak memadai untuk kendaraan seperti Bus
Pariwisata.
Di
daya tarik wisata ini memiliki konsep penggabungan antara wisata alam dan
wisata buatan, mengkolaborasikan keindahan dan kesejukan udara di Daya tarik wisata
Rawa Bangun dengan tambahan atraksi wisata seperti kolam renang dan kolam
pemancingan dengan hiasan-hiasan unik lainnya untuk tempat berfoto yang
memberikan kesan kekeluargaan dan keramahan. Di daya tarik wisata ini kita juga
dapat menjumpai wisata kuliner khas Mandar yang dibuat dengan bahan makanan lokal.
Aktivitas wisata yang ada di Daya tarik wisata Rawa Bangun mecakup kegiatan
wisata keluarga yang yang bersifat refreshing, seperti memetik buah, berenang
di kolam renang, berfoto, wisata kuliner, memancing , dan menikmati fasilitas
hiburan seperti ayunan dan foto bhoot.
Aktivitas yang sangat popular di Rawa Bangun adalah memancing di kolam yang
telah disediakan oleh pengelola Rawa Bangun. Memancing adalah salah satu event yang akan diagendakan oleh pihak
pengelola dan akan menjadi event tahunan di Rawa Bangun sehingga salah satu
identitas dari Kawasan Wisata rawa bangun adalah event memancing.
Dalam pengelolaannya, daya
tarik wisata Rawa Bangun Sudah dikelola dengan sangat baik, mulai dari pelayanan yang
diberikan kepada wisatawan, konsep penempatan fasilitas
di area kawasan wisata Rawa Bangun yang diatur sedemikaian rupa yang dimana
wisatawan dapat menikmati kawasan wisata Rawa Bangun Secara Maksimal dan Juga
menikmati secara keseluruhan. Beberapa falisitas wisata telah memadai seperti banyaknya signboard yang terpasang di kawasan Rawa Bangun,
kebersihan lingkungan yang selalu terjaga dan diperhatikan, pelayanan wisatawan
yang baik, serta akses menuju Daya Tarik Wisata yang cukup mudah untuk
dijangkau. Terlepas dari kesempurnaan pada daya tarik wisata Rawa Bangun, daya
tarik wisata kebanggaan Polman ini juga masih perlu dilakukan pembenahan serta
penambahan, baik dari segi amenitas hingga kuantitas karyawannya untuk
memaksimalkan kualitas pelayanan di Rawa Bangun itu sendiri.
Adapun kelemahan yang terdapat di daya tarik wisata ini, yaitu
area parkir yang kurang memadai sehingga tidak dapat menampung banyak kendaraan
mobil, Jalan setapak dari area parkir menuju DTW perlu dilakukan pembenahan,
meningkatkan keramah tamahan pelayan Sumber Daya Manusia(SDM) dalam melayani
wisatawan untuk memberikan kesan yang baik serta penambahan jumlah karyawan.
Menu makanan yang ditawarkan kurang bervariasi, kurangnya fasilitas pendukung
seperti alat pancing dan permainan anak yang dapat ditemui pada area kolam
renang, serta perlu peningkatan promosi wisata Rawa Bangun sebagai salah satu
wisata kuliner dan memancing di kabupaten Polewali Mandar.
Untuk memaksimalkan beberapa faktor penarik dan pendorong yang
telah ada di Rawa Bangun, pengelola daya tarik wisata Rawa Bangun dapat
meminimaisir kelemahan-kelemahan yang ada. Adapun upaya yang
dapat dilakukan yaitu menyediakan lahan parkir yang lebih luas, sehingga dapat
menampung beberapa kendaraan mobil pribadi dan bus dan tidak mengganggu
kelancaran transportasi di sekitar kawasan Rawa Bangun. Untuk meningkatkan
kualitas kinerja para karyawan, perlunya melakukan/mengadakan latihan atau
sosialisasi kepada para karyawan untuk lebih bersikap ramah (senyum-sapa) yang
dilakukan rutin. Pengelola juga dapat menambah varian menu makanan dari beberapa
kabupaten di provinsi Sulawesi Barat, serta dapat juga membuat kreasi masakan
sendiri dengan tetap memakai rempah atau bahan dasar khas Sulawesi Barat.
Rawa Bangun tentunya terkenal dengan wisata pancingnya sehingga alangkah baiknya jika pengelola menyediakan penyewaan alat pancing bagi wisatawan yang hobi memancing dan kebetulan tidak membawa alat pancingnya. Hal ini pula sangat menguntungkan karena akan menambah pemasukan baru bagi wisata kuliner dan memancing Rawa Bangun. Selain alat pancing, sebaiknya penambahan wahana bermain air anak yang aman juga perlu diperhatikan, mengingat Rawa Bangun adalah salah satu jenis wisata yang menjadi incaran para keluarga terutama mereka yang memiliki anak kecil dan butuh dengan fasilitas penunjang kemanan dalam melakukan aktifitasnya
Rawa Bangun tentunya terkenal dengan wisata pancingnya sehingga alangkah baiknya jika pengelola menyediakan penyewaan alat pancing bagi wisatawan yang hobi memancing dan kebetulan tidak membawa alat pancingnya. Hal ini pula sangat menguntungkan karena akan menambah pemasukan baru bagi wisata kuliner dan memancing Rawa Bangun. Selain alat pancing, sebaiknya penambahan wahana bermain air anak yang aman juga perlu diperhatikan, mengingat Rawa Bangun adalah salah satu jenis wisata yang menjadi incaran para keluarga terutama mereka yang memiliki anak kecil dan butuh dengan fasilitas penunjang kemanan dalam melakukan aktifitasnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar